PDM Kabupaten Gowa - Persyarikatan Muhammadiyah

Kegiatan Baitul Arqam PDM Gowa

 

MPI PDM GOWA. Dimulai Sabtu (30/10), Baitul Arqam PDM Gowa diikuti 63 peserta. Para peserta itu berasal dari majelis/lembaga PDM, PD Ortom tk Daerah, dan tuan rumah PCM Bungaya.

 

Majelis Pustaka dan Informasi mengutus 8 orang, yakni:

1. Ayatollah Hidayat

2. Hairuddin

3. Hamzari Hafid 

4. Nasrullah

5. Nurfathana Taslim

6. Nurfadhilah Bahar

7. Marham Sari

8. Ridha Wahdana

Tim Majelis Pustaka dan Informasi PDM Gowa

 

Dibuka dan ditutup secara resmi oleh Ketua PDM Gowa, ust. Muslimin B, Baitul Arqam ini dipandu Tim Instruktur antara lain: Dr. Syarifuddin Kulle, M.Pd., Ir. HM. Yunus Palaguna, Arifin Idris, Drs. Muliadin M. Siddiq, S.Ag., M.Pd.I., Mardin Rimakka, ST., dan Muh. Syukri, S.Sos., M.Si.

 

Sekretaris PDM Gowa: HM. Taufiq Bustaman

 

"Konsolidasi emosional", demikian istilah H Taufiq, sapaan akrab Sekretaris PDM. Maksudnya, Baitul Arqam ini menjadi ajang menggalang kebersamaan, kesiapan melangkah secara terpadu, dan rasa solidaritas seperjuangan.

 

Materi disajikan oleh para anggota PDM, terdiri atas:

1. Amal usaha Muhammadiyah di Bidang Pendidikan oleh Drs. H. Baharuddin Mangka, M.Si.

2. Revitalisasi Cabang dan Ranting Muhammadiyah oleh Akhmad Firdaus

3. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah oleh H. Syahrir Rajab, S.Pd.

4. Administrasi Organisasi Muhammadiyah oleh Drs. HM. Taufiq Bustaman

5. Sosialisasi Himpunan Putusan Tarjih Muhamnadiyah oleh KM. M. Rizal Sulaiman, S.Pd., M.Pd.I.

 

 

Sugiyanto Pattanagara, SE., M.Si., Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan saat berbicara pada diskusi di sela-sela penyajian materi menggarisbawahi pentingnya menghilangkan, "arogansi sektoral". Maksudnya, beliau mengajak untuk menggelorakan kegiatan, tanpa sekat administrasi yang kaku antar Majelis dan Lembaga.

 

Suasana kebersamaan tidak hanya tergambar di dalam forum. Keakraban yang khidmat terlihat saat bersantai, rehat kopi, santap bersama, shalat berjamaah, termasuk shalat lail, dan pengajian. Muliadin M. Siddiq, salah seorang anggota Tim Instruktur, membawakan pengajian dengan materi yang sangat menarik.

 

Baitul Arqam ditutup dengan santap siang bersama setelah shalat dhuhur, Ahad (31/10). Alhamdulillah.